Katakata wisuda tahfidz. Satu per satu wisudawan dan wisudawati Wisuda Tahfizh Nasional 2021 Daarul Quran dipanggil namanya untuk naik ke atas panggung. Download contoh sertifikat piagam khatam ngaji khotmil Quran. Selamat atas wisuda tahfidz yang sudah ananda lalui dengan penuh suka cita.
6EvN4U. Bisa terlihat cantik merupakan impian setiap wanita dan menjadi hal yang sangat manusiawi karena naluri seorang wanita akan selalu ingin terlihat cantik secara raga dan jasmani. Agar bisa terlihat cantik setiap hari, banyak wanita yang melakukan perawatan, membeli alat kosmetik lengkap dan bahkan menyisihkan uangnya untuk membeli baju terbaru. Akan tetapi sebenarnya, para wanita juga bisa tampil cantik dengan karomiah dan juga doa yang dipanjatkan. Berikut ini adalah beberapa doa yang bisa dipanjatkan agar bisa terlihat tetap cantik setiap hari.“Di dalam surga, terdapat bidadari-bidadari- bidadari yang sopan, yang menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka dan tidak pula oleh jin. Maka nikmat Rabb-mu yang manakah yang kamu dustakan? Seakan-akan biadadari itu permata yakut dan marjan.” Qs. Ar-Rahman 56-58Beliau menjawab, “Karena shalat mereka, puasa dan ibadah mereka kepada Allah. Allah meletakkan cahaya di wajah mereka, tubuh mereka adalah kain sutra, kulitnya putih bersih, pakaiannya berwarna hijau, perhiasannya kekuning-kuningan, sanggulnya mutiara dan sisirnya terbuat dari emas. Mereka berkata, Kami hidup abadi dan tidak mati, kami lemah lembut dan tidak jahat sama sekali, kami selalu mendampingi dan tidak beranjak sama sekali, kami ridha dan tidak pernah bersungut-sungut sama sekali. Berbahagialah orang yang memiliki kami dan kami memilikinya. .” HR. Ath Thabrani“Dan apabila kamu melihat mereka, tubuh-tubuh mereka membuatmu kagum. Dan jika mereka berkata-kata, kamu mendengarkan mereka. Mereka seakan-akan kayu yang tersandar” Munafiqun4“Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhisannya adalah wanita shalehah” Ibnu Majah dan An NasaiKetika ALLAH menyebut cantik Hiasan dalam Al Qur’an, ALLAH menyebut sebagai sifat bidadari ”Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik.” Rahman70Artikel terkaitDoa Untuk Mendapatkan Jodoh Dalam IslamDoa Ketika Rindu SeseorangDoa Agar Cepat Hamil Menurut IslamDoa Memikat Wanita Dalam IslamDoa Memikat Hati pria Dalam IslamQS Al-Waqiyah Ayat 35-38Doa ini dibacakan sesudah shalat fardhu atau sesudah dzikir apabila ingin aura kecantikan keluar seperti layaknya bidadari. Doa ini juga memiliki karomah untuk anda yang selalu ingin terlihat awet insaanaa hunna insaa a. Faja’alnaa hunna abkaaro. uruban Sesungguhnya Kami menciptakan mereka bidadari-bidadari dengan langsung dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. penuh cinta lagi sebaya Yusuf Ayat 4Doa ini dipercaya mempunyai karomah untuk tampilan wajah bersinar dan menjadi permohonan supaya cahaya wajah Nabi Yusuf AS yang terkenal sangat tampan bisa tertular pada orang yang membacakan doa ini.“Idz qoola yuusufu liabihi yaa abati, inni roaitu ahada asyro kaukaban wasyamsu walqomaro roaituhum lii waajidiin”.Artinya Ingatlah ketika Yusuf berkata pada ayahnya “Wahai ayahku, sesungguhnya aku telah bermimpi melihat sebelas bintang, matahari ,dan bulan. Aku lihat semuanya sujud kepadaku”.QS Thaha Ayat 39Doa ini merupakan bentuk dari permohonan supaya Allah SWT bisa menjaga tingkah laku diri kita dan juga kebaikan yang ada dalam diri kita termasuk kecantikan dari pengawasan-Nya. Sehingga, karena kecantikan yang sudah kita miliki tidak akan menimbulkan alqoytu alaika mahabbatam manna walitushna’a alaa Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang, yang datang dari-Ku, agar kamu diasuh di bawah Wirid PertamaBismillahirrahmanirrahim nur Allah nur Muhammad. Cahaya Allah cahaya Muhammad cahaya maryam siti MengamalkanSaat akan keluar dari rumah atau bertemu orang yang disukai seperti suami atau kekasih atau sebagainya adalah dengan membacakan doa diatas sebanyak tiga kali sambil menahan nafas lalu tiupkan kedua telapak tangan dan usap ke muka Wirid KeduaBismilahirohmanirohhim, holakodunya minanuuri walakho adama wa’tini cahaya nur MuhammadCara mengamalkannyaSesudah selesai menunaikan shalat wajib lima waku, bacalah doa ini sebanyak 33 kali secara terkaitDoa Untuk Mendapat KeturunanDoa Agar Cepat MenikahDoa Mendapatkan Jodoh dan Rezeki Menurut Al QuranKeutamaan Ayat KursiFadhilah BismillahAmalan Wirid KetigaBismilahirohmanirohhim, holakodunya mianuuri walakho adama wa’tini cahaya nur MengamalkannyaSaat membasuh muka dengan air wudhu, bacakan doa ini sebanyak tiga kali secara istiqomah. Doa ini akan membuat wajah terlihat berseri dan cerah, bisa menarik perhatian bagi orang yang memandangnya dan orang yang memandang akan simpati pada diri Agar Terlihat Cantik BercahayaDoa ini diambil dari ayat 15 dimana bisa ditujukan supaya bisa menggerakkan hati seseorang yang dituju supaya bisa mencintai dan menyayangi serta tampil ana qur’aanan suyi’rat, bihil jibaalu alu quth thi’at, bihil ardhu aw kullima bihil, mautaballilahil amru jamii’aSebutkan nama yang dituju sebanyak dua kali dan sebutkan keinginan sebanyak satu kali dan amalan bacaan ini sebanyak tujuh kai sesudah shalat fardhu. Lakukan selama tujuh kali shalat Mebangkitkan Inner BeautyAllaahumma baa’id baini wa baina khathaayaaya, kamaa baa’adta bainal masyriqi wal ini diamalkan sesudah selesai shalat fardhu sebanyak 21 kali. Apbila anda memiliki undangan yang melibatkan anda untuk bertemu dengan banyak orang, maka berwudhu lebih dulu lalu bacakan doa ini sebanyak tujuh kali dan Isnya Allah, orang yang melihat anda akan terpesona atau kagum pada diri ini tidak dimaksudkan untuk menampilkan kecantikan kulit luar wajah atau tubuh saja, namun juga sampai ke dalam hati, perilaku dan sebagainya. Apabila diresapi dengan baik maknanya, maak juga akan terlindungi dari perbuatan dosa dan dijauhkan dari kesalahan masyrik dengan maghrib yang berarti dijauhkan dari kesalahan diri sendiri dan juga kesalahan orang lain yang mengotori kecantikan kita sejauh antara arah Timur dan Doa Memancarkan Aura Wajah BercahayaRobbana at-mimlana nuurona waghfirlana innaka ala kulli syai’in qadir“Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”Doa memancarkan aura wajah bercahay ini dibacakan sesudah shalat fardhu sebanyak sebelas kali dan yang paling utama adalah sesudah shalat subuh. Dengan izin dari Allah SWT, maka akan menjadikan aura kecantikan diri semakin terpancara sehingga anda akan dikelilingi terkaitKeutamaan BerdzikirManfaat TakbirDoa Puasa RamadhanNiat Mandi WiladahZikir Sebelum Tidur10. Surat Yusuf Ayat 31Falamma roainahuu akbarnahuu wa qoth-tho’na aidiyahnuna wa qulna haasya lil-lahii maa haadzaa basyaroo,in haadzaa illa malakun kariim“Ketika perempuan perempuan itu melihatnya, mereka terpesona kepada keelokan rupa nya, dan mereka tanpa sadar melukai tangannya sendiri. Seraya berkata, “Maha Sempurna Allah, ini bukanlah manusia. Ini benar-benar malaikat yang mulia”Istiqomahkan dan baca surat Yusuf ayat 31 tersebut secara terus menerus sesudah selesai shalat hajat dan juga shalat subuh sebanyak seratus kali dalam tujuh hari berturut turut. Sesudah tujuh hari, amalkan doa ini sesudah selesai shalat wajib tujuh kali dengan selesai membacakan surat tersebut maka usapkan tangan anda ke Doa Supaya Cantik Saat BercerminAl hamdulillaahi kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqiiArtinya Segala puji bagi Allah, baguskanlah budi pekertiku sebagaimana Engkau telah membaguskan rupa ini dibacakan saat bercermin untuk terlihat cantik setiap hari dan pangkatnya adalah sunnah yang jika dilakukan atas dasar Islam akan menambah pahala bagi seeorang yang Doa Bersinar Di Seluruh TubuhBismilahirahmanirahim robbana at’mimlana nurrona waghfirlana innaka ala kulli syai’in MengamalkanBaca doa ini sebanyak tiga kali dan tahan nafas setiap akan pergi mandi, cuci muka dan juga menyisir. Untuk cara mengamalkan doa tersebut saat amndi, bisa dibaca sambil menyiram seluruh tubuh dengan air begitu pula saat mencuci muka dan menyisir rambut. Lakukan cara ini secara rutin supaya aura kecantikan selalu terpancar di tubuh anda setiap terkaitDoa Menghadapi Orang Yang Membenci KitaBacaan Doa Sholat TahajudDoa Orang Yang Teraniaya Dalam Al QuranDoa Untuk Menghadapi UjianDoa Puasa RamadhanDemikian ulasan yang bisa kami berikan mengenai doa agar terlihat cantik setiap hari dan juga amalan ibadah yang sebaiknya dilaksanakan. Amalkan beberapa doa diatas ecara terus menerus supaya kecantikan wajah, tubuh dan hati anda selalu terpancar setiap hari tanpa henti. Semoga bisa diamalkan seluruh panduan yang sudah kami berikan dan wajah anda bia mengeluarkan kecantikan serta hati yang bersih layaknya muslimah sejati, semoga bisa bermanfaat.
Ilustrasi wudhu. © Pixabay - Cara wudhu yang benar untuk wanita saat berada di luar rumah perlu untuk diketahui oleh setiap muslim. Sebab, seperti yang kita ketahui, wudhu merupakan salah satu syarat sahnya sholat agar diterima oleh Allah SWT. Hal ini sesuai dengan perintah Allah SWT mengenai tata cara wudhu dalam Surat Al Maidah ayat 6, yang artinya "Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak melakukan sholat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan basuh kakimu sampai dengan kedua mata kaki. Dan jika kamu junub, maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air kakus atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik bersih. Sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur" Baca juga Urutan Wudhu Yang Benar Sesuai Syariat Islam Lengkapbacaan Doa Dan Syaratnya Tata cara urutan berwudhu untuk pria dan wanita sebenarnya sama. Namun, bagi wanita jika berada di luar rumah atau saat bepergian memerlukan perhatian khusus. Sebab, dikhawatirkan saat membersihkan diri auratnya akan terlihat. Berikut cara wudhu yang benar untuk wanita saat berada di luar rumah, dilansir dari berbagai sumber, Jumat 24/12/2021 2 dari 6 halaman Cara Wudhu 1. Niat Wudhu Tata cara berwudhu yang diajarkan oleh Rasulullah SAW yang pertama adalah menghadirkan niat. Segala ibadah yang dilakukan tentu hanya diniatkan untuk ibadah kepada Allah SWT. Setelah niat dilanjutkan dengan membaca Bismillah. Niat dalam berwudhu ini diartikan sebagai bentuk kesungguhan hati untuk berwudhu karena melaksanakan perintah Allah SWT dan mengikuti ajaran dari Rasulullah SAW. Dalam HR Bukhari pun pernah menuliskan bahwa "Rasulullah SAW menerangkan bahwa segala perbuatan tergantung kepada niatnya, dan seseorang akan mendapatkan balasan menurut apa yang diniatkannya..." HSR. Bukhari dalam Fathul Baary, 19; Muslim, 648. Niat Wudhu"Nawaitul wudhuu-a liraf'll hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta'aalaa" Artinya "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah." 3 dari 6 halaman 2. Berkumur-kumur Setelah membaca basmallah, basuh telapak tangan sebanyak tiga kali. Kemudian, dilanjurkan dengan berkumur-kumur sebanyak tiga kali untuk membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan yang ada pada gigi. 3. Mencuci Lubang HidungMencuci lubang hidung sebanyak 3 kali untuk mengeluarkan kotoran yang ada di dalamnya. Dan disunnahkan pula muncuci lubang hidung dengan cara menghirup air dalam sekali hirup serta mengeluarkannya dengan memencet Mencuci MukaSelanjutnya, mencuci muka 3 kali pada saat berwudhu sebaiknya dilakukan mulai dari ujung kepala tumbuhnya rambut hingga bawah dagu. Serta membersihkan dari telinga kanan ke telinga Mencuci Kedua Tangan Hingga SikuSetelah mencuci muka, kemudian cucilah kedua belah tangan hingga siku sebanyak 3 kali. Sebaiknya lakukan dengan mendahulukan anggota tubuh bagian kanan, membasahi tangan hingga siku pun sudah tercantum dalam surat Al- Maidah ayat 6 sesuai dengan perintah Allah SWT. 4 dari 6 halaman 6. Membasuh Kepala Tata cara wudhu selanjutnya ialah mengusap kepala dari depan hingga ke bagian belakang kepala sebanyak satu kali. Ali bin Abi Thalib berkata, "Aku melihat Nabi SAW mengusap kepalanya satu kali." HR. Sahih Abu Dawud wanita muslimah yang menggunakan jilbab dan hendak berwudhu di tempat umum, bagian membasahi kepala ini memang sering jadi perbincangan. Ibnu Mundzir rahimahullah dalam Al-Mughni mengatakan, "Adapun kain penutup kepala wanita kerudung maka boleh mengusapnya karena Ummu Salamah sering mengusap kerudungnya."Namun, alternatif lain yang bisa dilakukan oleh muslimah agar merasa nyaman dalam berwudhu yakni dengan wudhu di kamar mandi. Dengan catatan harus berhati-hati dengan adanya najis di dalam kamar mandi. Salah satu cara meyakinkan diri jika tidak akan terkena najis di kamar mandi adalah dengan menyiram lantai kamar mandi hingga dirasa bersih sebelum berwudhu. 5 dari 6 halaman 7. Membersihkan kedua telinga Setelah mengusap kepala dilanjutkan dengan membersihkan kedua telinga. Membersihkan telinga dilakukan dengan memasukan jari telunjuk ke dalam telinga, kemudian ibu jari mengusapkan kedua daun telinga. Hal ini dilakukan secara bersamaan antar telinga kanan dan telinga Mencuci Kedua KakiDan tata cara wudhu selanjutnya ialah membasuh kedua kaki hingga atas mata kaki. Hal ini dilakukan sebanyak 3 kali dan dimulai dari kaki bagian kanan terlebih HR Bukhari disebutkan, dahulukan kaki kanan hingga tiga kali kemudian kaki kiri. Dan saat membasuh kaki, Rasulullah menggosok jari kelingkingnya pada sela-sela jari kaki HR. Bukhari; Fathul Baari, dan Muslim. Dalam menggosok kaki Rasullullah menyuruh umatnya untuk berhati-hati, karena bila tidak sempurna dalam membasuhnya akan terkena ancaman neraka. Dan pastikan kulit yang terlipat terkena air wudhu. 6 dari 6 halaman 9. Membaca Doa Setelah selesai melakukan rangkaian wudhu dengan benar, disunnahkan untuk membaca doa selesai wudhu. Dan saat memanjatkan doa wudhu, sebaiknya berdoa dengan menghadap kiblat dan mengangkat dua tangan. Berikut doa setelah wudhu "Asyhadu allaa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa Rasuuluhu. Allahumma j'alnii minat tawwabiina, waj'alnii minal mutathahiriina waj'alnii min 'ibaadikash shalihiina."Artinya"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, tiada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu hamba dan utusanNya. Ya Allah! Jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bersuci dan jadikanlah aku bagian dari hamba-hamba-Mu yang sholeh." [khu]
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial tidak akan pernah lepas dari pergaulan antar sesama dan hubungan dengan sang pencipta. Sebagai makhluk yang berakal, sudah selayaknya ketika menghadap Tuhannya harus mematuhi rambu-rambu yang digariskan oleh syara’. Bahkan, ketika bermunajat dengan Sang Khaliq pun, harus diperhatikan aturan mainnya, diantaranya adalah dengan melakukan thaharah sebagai mediator dalam beribadah kepaad Alloh. Setiap kegiatan ibadah umat Islam pasti melakukan membersihkan thaharah terlebih dahulu mulai dari wuhdu. Wudhu adalah sebuah syariat kesucian yang Alloh azza Wa Jalla tetapkan kepada kaum muslimin. Sebagai pendahuluan bagi shalat dan ibadah lainnya. Di dalamnya terkandung sebuah hikmah yang mengisyaratkan kepada kita bahwa hendaknya seorang muslim memulai ibadah dan kehidupannya dengan kesucian lahir batin. Sebab kata ini sendiri berasal dari kata yang mengandung makna “kebersihan dan keindahan”. Wudhu disyariatkan bukan hanya ketika kita hendak beribadah, bahkan juga disyariatkan pada seluruh kondisi. Oleh karena itu, seorang muslim dianjurkan agar selalu dalam kondisi bersuci wudhu sebagaimana yang dahulu yang dilazimi oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya yang mulia. Mereka senantiasa berwudhu, baik dalam keadaan senang ataupun susah dan kurang menyenangkan seperti saat muslim hujan dan dingin. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana pengertian wudhu dan dasar hukumnya? 2. Apa saja rukun-rukun wudhu beserta syarat-syarat wudhu? 3. Apa saja hal-hal yang membatalkan wudhu? 4. Apa saja sunnah-sunnah wudhu? 5. Bagaimana hukum wudhu dengan salju? BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian dan Dasar Hukum Wudhu 1. Pengertian Secara Bahasa Al Imam Ibnu Atsir Al-Jazary rohimahumullah seorang ahli bahasa menjelaskan bahwa jika dikatakan wadhu’ اَلْوَضُوءْ, maka yang dimaksud adalah air yang digunakan berwudhu. Bila dikatakan wudhu الُوضُوءْ, maka yang diinginkan di situ adalah perbuatannya. Jadi, wudhu adalah perbuatan sedang wadhu adalah air wudhu.[1][1] Al-Hafizh Ibnu Hajar Asy-Syafi’iy rohimahulloh, kata wudhu terambil dari kata al-wadho’ah / kesucian اَلْوَضُوءْ. Wudhu disebut demikian, karena orang yang sholat membersihkan diri dengannya. Akhirnya, ia menjadi orang yang suci.”[2][2] 2. Pengertian Secara Syari’at Sedangkan menurut Syaikh Sholih Ibnu Ghonim As-Sadlan Hafishohulloh مَعْنَى الْوُضُوْءِ اَسْتَعْمِلُ مَاءٍ طَهُوْرٍ فِى اْلأَعْضَاءِ اْلاَرْبَعَةِ عَلَى صِفَةٍ مَخْصُوْصَةٍ فِى الشَّرْعِ Artinya mak awudhu adalah menggunakan air yang suci lagi menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat wajah, tangan, kepala dan kaki berdasarkan tata cara yang khusus menurut syariat”. Jadi definisi wudhu bila ditinjau dari sisi syariat adalah suatu bentuk peribadatan kepada Alloh Ta’ala dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang khusus. Disyari’atkan wudhu ditegaskan berdasarkan 3 macam alasan a. Firman Alloh dalam surat Al-Maidah ayat 6 $pk0r'¯»t úïÏ%©!$ þqãYtBuä sÎ óOçFôJè% n<Î Ío4qn=¢Á9$ qè=Å¡øî$$sù öNä3ydqã_ãr öNä3tÏ0÷r&ur n<Î È,ÏùtyJø9$ qßs¡øB$ur öNä3ÅrâäãÎ/ öNà6n=ã_ö r&ur n<Î Èû÷üt6÷ès3ø9$ 4 Artinya “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, Maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan basuh kakimu sampai dengan kedua mata kaki”. b. Sabda Rosululloh لاَيَقْبَلُ اللهَ صَلاَةَ اَحَدُكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّاءَ Artinya Alloh tidak menerima shalat salah seorang dia nataramu bila ia berhadats, sehingga ia berwudhu”. HR. Al-Bukhari dan Muslim c. Ijma’ Telah terjalin kesepakatan kaum muslim atas disyari’atkannya wudhu semenjak zaman Rosululloh hingga sekarang ini, sehingga tidak dapat disangkal lagi bahwa ia adalah ketentuan yang berasal dari agama. B. Rukun Wudhu Dalam kitab Fathul Mu’in disebutjkan ada 6 hal yang menjadi rukun wudhu[3][5] 1. Niat fardhunya wudhu ketika pertama kali membasuh wajah 2. Membasuh waja 3. Membasuh kedua tangan dari telapak dan lengan sampai siku 4. Membasuh sebagian kepala 5. Membasuh kedua kaki beserta jkedua mata kaki 6. Tertib Dan terdapat perbedaan pendapat ketika menyebutkan rukun wudhu. Ada yang menyebutkan 4 saja, sebagaimana yang tercantum dalam ayat Qur’an, namun ada juga yang menambahinya dengan berdasarkan dalil dari sunnah. 4 empat rukun menurut Al-Hanafiyah mengatakan bahwa rukun wudhu itu hanya ada 4 sebagamana yang disebutkan dalam Nash Qur’an. 7 tujuh rukun menurut Al-Malikiyah menambahkan dengan keharusan niat, ad-dalk yaitu menggosok anggota wudhu, sebab menurut beliau sekedar mengguyur anggota wudhu dengan air masih belum bermakna mencuci/membasuh, juga beliau menambahkan kewajiban muwalat. 6 enam rukun menurut As-Syafi’iyah menambahnya dengan niat pembasuhan dan usapan dengan urut, tidak boleh terbolak balik. Istilah yang beliau gunakan adalah harus tertib. 7 tujuh rukun menurut Al-Hanabilah mengatakan bahwa harus niat, tertib dan muwalat, yaitu berkesinambungan. Maka tidak boleh terjadi jeda antara satu anggota dengan anggota yang lain yang sampai membuatnya kering dari basahnya air bekas wudhu. C. Syarat-syarat Wudhu 1. Dikerjakan dengan air mutlaq 2. Mengalirkan air di atas anggota yang dibasuh 3. Tidak ada sesuatu pada anggota yang dapat mengubah air, yaitu perubahan yang merusakkan nama air mutlak itu 4. Pada anggota wudhu, tidak ada sesuatu yang menghalangi antara air dan anggota yang dibasuh 5. Dilakukan sesudah masuk waktu shalat bagi orang yang selalu berhadats D. Sunah-sunah Wudhu 1. Membaca basmalah sebelum mengambil air untuk membasuh muka sambil niat berwudhu 2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan, dicuci dengan air yang suci 3x tiga kali 3. Berkumur 4. Beristisyaq menghirup air ke dalam hidung Dan sunnah mengeraskan berkumur dan beristinsyaq bagi yang tidak puasa, dan makruh bagi yang puasa. Berkumur dan istinsyaq dilakukan 3x. 5. Istinsaar membuang air dari hidung dengan meletakkan jari telunjuk dan ibu jari tagan kiri di atas hidung. Jika dalam hidung terdapat kotoran yang keras, hendaklah dikeluarkan dengan jari kelingking tangan kiri. 6. Mengusap kedua telinga bagian luar atau dalam hingga gendang telinga Dalam mengusap telinga harus menggunakan air yang babru, bukan air yang habis digunakan mengusap kepala. 7. Merenggangkan jari-jari kedua tangan dan kaki jika menghalangi masuknya air ke sela-sela jari Caranya pada tangan ialah meletakkan bagian dalam pada salah satu telapak tangan di atas telapan tangan yang lain sambil memasukkan jari tanganpada tangan lain. Dan caranya pada kaki adalah meletakkan jari-jari tangan kiri diantara jari kaki, dimulai dari jari kelingking kaki kanan dan berakhir pada kelingking kiri pada bagian bawah kaki. 8. Menggerakkan cincin agar air sampai pada bagian bawah jari 9. Mendahulukan anggota kanan ketika membasuh kedua tangan dan kaki 10. Memulai dengan ujung anggota yaitu membasuh wajah mulai bagian atas sampai bawah dan membasuh kedua tangan mulai jari-jari sampai siku, mengusap kedua kepala mulai dari tempat yang biasa ditumbuhi rambut sampai bagian atas kepala, dan membasuh kedua kaki dari ujung jari-jari sampai kedua mata kaki 11. Melebihkan basuhan pada anggota yang wajib seperti wajah, tangan, kaki 12. Membasuh dua atau tiga kali dalam segala hal, kecuali bila sudah merata, bila merata pada basuhan kedua, maka basuhan kedua itu dianggap kali pertama. Bila merata pada basuhan kali ketiga, maka semua basuhan dianggap kali pertama, dan hendakllah diteruskan dengan basuhan kali kedua dan ketiga. 13. Menghadap kiblat 14. Langsung yaitu beruntun antara anggota-anggota wudhu tidak terdapat jarak yang lama, sehingga anggota yang telah dibasuh mengering kembali. 15. Membasuh tangan hingga pergelangan pada saat akan mulai wudhu. Ini biasa dilakukan Rosulullah SAW, sunnah ini sangat sesuai dengan fitrah dan akal. Sebab biasanya pada tangan itu ada debu atau yang serupa dengan debu. Maka sudah harusnya, kamu dimulai dengan membersihkannya sehingga kemudian bisa digunakan untuk mencuci muka dan anggota tubuh lainnya. Dan yang sangat ditekankan untuk melakukan itu adalah saat bangun dari tidur. Sesuai hadits yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari dan Muslim. إِذَ اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلاَ يُدْخِلْ يَدَهُ فِى اْالإِنَاءِ حَتَّى يَغْسِلَهَا ثَلاَثً فَإِنَّهُ لاَيَدْرِى أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ. “Jika seorang diantara kalian bangun dari tidur, maka janganlah ia memasukkan tangannya ke dalam wadah air hingga dia mencucinya sebanyak 3x. Sebab dia tidak tahu di tempat mana tangannya berada sebelumnya.” 16. Menyela-nyela jenggot yang lebat 17. Memulai dari bagian kanan. Hendaknya ia mulai mencuci tangan kanan sebelum yang kiri, mencuci kaki kanan sebelm yang kiri. 18. Irit dalam menggunakan air dan jangan sampai melakukan pemborosan, namun jangan sampai terlalu kikir E. Hal-hal yang Membatalkan Wudhu 1. Kencing dan Buang Air Besar Hal yang membatalkan wudhu dan disepakati bersama adalah keluarnya kencing dan tinja dari seseorang. Tentang batalnya wudhu karena kencing dan tinja adalah sesuatu yang sudah sangat diketahui dan disepakati dan sudah jelas tidak memerlukan dalil untuk menjelaskannya. 2. Madzi dan Wadi Termasuk yang membatalkan yang keluar dari kemaluan depan seorang laki-laki adalah madzi dan wadi. Madzi adalah sesuatu yang keluar dari penis seseorang lelaki setelah dia bercumbu, melihat atau berpikir mengenai seks. Dia adalah air yang kental yang keluar dengan cara mengalir dan tidak memancar laksana mani. Sedangkan wadi adalah air berwarna putih yang keluar setelah buang air kecil. Keduanya membatalkan wudhu laksana kencing, dan tidak ada kewajiban apa-apa lagi bagi seseorang yang keluar madzi dan wadi kecuali istinja’ dan wudhu. 3. Keluarnya Angin dari Anus Dalam riwayat Al-Bukhari dan Muslim disebutkan dari Abu Hurairah, bahwa Rosululloh SAW bersabda لاَيَقْبَلُ اللهَ صَلاَةَ اَحَدُكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّاءَ Artinya Alloh tidak menerima shalat salah seorang dia nataramu bila ia berhadats, sehingga ia berwudhu”. Abu Hurairah menafsirkan kata “hadats”, di sini ada orang bertanya kepadanya “apa yang dimaksud dengan hadats”? Dia berkata kentut yang tidak ada suaranya dan kentut yang ada suaranya. Dalam riwayat Al-Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin Zaid dari Ashim Al-Anshari, bahwa dia mengadukan sesuatu kepada Rosululloh tentang seseorang yang ragu merasakan sesuatu pada saat shalat yakni dia merasakan ada angin keluar dari anusnya, maka Rosululloh SAW bersabda لاَيَنْفَتِلْ أَوْ لاَ يَنْصَرِفْ حَتَّى يَسْمَعَ صَوْتًا أَوْ يَجِدَرِيْحًا “Janganlah dia berhenti berpaling hingga dia mendengar bunyi atau dia mencium bau”. Artinya, dia masih tetap berada dalam keadaan suci dan dalam wudhunya, karena itu adalah keyakinan, dan keyakinan tidak hilang disebabkan keraguan, lain halnya jiak dia mendengar suara kentutnya atau mencium baunya. 4. Tidur Berat Hal yang disepakati membalatkan wudhu adalah tidur berat dan panjang. Sebagaimana tidurnya seseorang yang tidur di malam hari, kemudian dia bangun pagi. Sedangkan yang berupa kantuk, maka dia tidak membatalkan wudhu, sebab itu adalah tidur ringan. عَنْ أَنَسِ ابْنِ مَالِكِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ كَانَ أَصْحَابُ رَسُوْلُ اللهِ عَلَى عَهْدِنِ يَنْتَظِرُوْنَ الْعِشَاءَ حَتَّى تَحْفِقَ رَؤُسُهُمْ ثُمَّ يُصَلُّوْنَ وَلاَ يَتَوَضَّؤُنَ أَخْرَجَهُ أبُوْ دَاوُدَ وَصَحَّحَهُ الدَّارَ قُطْنِى وَاَصْلُهُ فِو مُسْلِمٍ 5. Bersentuhan laki-laki dan perempuan yang boleh nikah yang sudah baligh dan berakal, dan tidak ada penghalang keduanya. 6. Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan tanpa ada penghalang BAB III PENUTUP A. Kesimpulan A. Pengertian dan Dasar Hukum Wudhu 1. Pengertian Secara Bahasa Al Imam Ibnu Athir Al-Jazary rohimahulloh Seorang ahli bahasa menjelaskan bahwa jika dikatakan wudhu maka yang dimaksud adalah air yang digunakan berwudhu, bila dikatakan wudhu, maka yang diinginkan di sini adalah perbuatannya. Jadi wudhu adalah perbuatan, sedangkan wadhu adalah air wudhu. Al-Hafi’ah Ibnu Hajar Asy-Syafi’iy, kata wudhu diambil dari kata al-wadho’ah/kesucian. Wudhu disebut demikian, karena orang yang sholat membersihkan diri dengan wudhu, akhirnya ia menjadi orang yang suci. 2. Pengertian menurut Syrai’at Menurut Syaikh Shohih Ibnu Ghorim As-Sadlan Harishulloh, bila ditinjau dari sisi syari’at adalah suatu bentuk peribadatan kepada Allah SWT dengan mencucui anggota tubuh tertentu dengan data cara khusus. B. Rukun Wudhu 1. Nia 2. Membasuh wajah 3. Membasuh kedua tangan dari telapak sampai siku 4. Membasuh sebagian kepala 5. Membasuh kedua kaku beserta kedua mata kaki 6. Tertib C. Sunah-sunah Wudhu 1. Membaca basmalah 2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan 3. Berkumur 4. Istinsyak menghirup air ke dalam hidung 5. Istinsar membuang air dari hidung 6. Mengusap kedua telinga bagian luar atau dalam hingga gendang telinga 7. Merenggangkan jari-jari kedua tangan dan kaki jika menghalangi masuknya air ke sela-sela jari 8. Menggerakkan cincin agar air sampai pada bagian belah jari 9. Mendahulukan anggota kanan ketika membasuh kedua tangan dan kaki 10. Memulai dengan ujung anggota 11. Melebihkan basuhan pada anggota yang wajib, seperti wajah 12. Membasuh dua atau tiga kali 13. Menghadap kiblat 14. Langsung atau berurutan D. Hal-hal yang Membatalkan Wudhu 1. Kencing dan buang air besar 2. Madzi dan wadi 3. Keluar angin dari anus 4. Tidur berat 5. Bersentuhan laki-laki dan wanita 6. Menyentuh kemaluan E. Syarat-syarat Wudhu 1. Dikerjakan dengan air mutlak 2. Mengalirkan air ke atas anggota yang dibasuh 3. Tidak ada sesuatu pada anggota yang dapat mengubah air 4. Pada anggota wudhu, tidak ada sesuatu yang menghalangi antara air dan yang dibasuh 5. Dilakukan sesudah masuk waktu shalat bagi orang yang selalu berhadats DAFTAR PUSTAKA Al-Asqalani, Al Imam Al Hafizh, Ibnu Hajar Fathul Baari Syarah Shahih Al-Bukhari Cet. I. Jakarta Selatan Pustaka Azam. 2001 Al-Jamal Ibrahim Muhammad. Fiqih Muslimah. Jakarta Pustaka Amani. 1999. Al-Malibary, Zainuddin bin Muhammad Al-Ghozaly. Fathul Mu’in. Surabaya Darul Ilmi, tt. Al-Qaradhawi Yusuf. Fiqih Thoharoh. Jl. Cipinang Muara Raya No. 63 Jakarta Timur Pustaka Al-Kautsar. 2004. Al-Thoyaar, Abdullah bin Muhammad. Risalah fi Al-Fiqh. Al-Muyassar Cet I. Riyadh Madar Al Watoni lin Nasyr. tt. Al-Utsaimin, Syaikh Muhammad bin Shalih. Al-Nihayah fi Ghorib Al-Hadits wal atsar Cet. 5. Mesir Jannatul Afkar. 2008. Mas’ud, Ibnu dan Zainal Abidin. Fiqih Madzab Imam Syafi’I, Bandung Pustaka Setia Bandung. 2007.
KETIKA sedang berwudhu, ada baiknya kita melakukan adab -adab wudhu. Agar wudhu yang dilakukan dapat dilakukan dengan khusyuk dan tercapainya wudhu yang sah. 1. Adab Wudhu Menghadap ke arah kiblat Imam Nawawi menuturkan, wudhu dengan menghadap kiblat lebih baik jika dapat dilaksanakan. Hal ini bukan menjadi suatu keharusan dan salah satu syarat sah wudhu. Namun lebih baik adanya apabila kita bisa melakukannya. 2. Adab Wudhu Di tempat yang lebih tinggi untuk terhindar dari najis Dengan berwudhu di tempat yang pijakannya lebih tinggi dari tempat jatuh dan mengalirnya air dari keran, insyaAllah dapat mengurangi lebih sedikit terkenanya kembali najis yang telah dibasuh. Hal ini dilakukan sebagai wujud ikhtiyat kehati – hatian kita agar benar – benar suci setelah berwudhu. Foto Freepik BACA JUGA 5 Makruh saat Wudhu 3. Adab Wudhu Tidak sambil bicara Hukum berbicara ketika wudhu adalah makruh, walaupun hukum ini berubah menjadi wajib ketika dalam keadaan mendesak dan darurat. Adapun etikanya yang lebih baik ketika tidak ada sesuatu yang mendesak untuk tidak berbicara agar diraihnya kekhusyuan dalam berwudhu. 4. Adab Wudhu Tidak meminta bantuan orang lain Berwudhu lebih baik dilakukan sendiri tanpa meminta bantuan orang lain. Seperti meminta bantuan untuk mengucurkan air wudhu. Tentu saja hal ini lebih baik agar tidak merepotkan dan menyusahkan orang lain yang diminta bantuan. Selain itu, dengan melakukannya sendiri, kita bisa mengira – ngira kadar air yang dibutuhkan supaya tidak banyak air yang terbuang sia – sia. 5. Adab Wudhu Tidak menepukkan air ke anggota badan dengan kasar Selain itu, kita dianjurkan untuk mengalirkan air ke anggota badan dengan cara mengusapnya saja secara lembut dan halus. Tidak perlu dengan cara menepuknya sampai memukulnya keras. Hal ini agar air wudhu dapat membersihkan anggota badan secara merata dan air mudah diresap kulit. Foto iStock BACA JUGA 4 Manfaat Hirup Air ketika Wudhu 6. Adab Wudhu Tidak memboroskan air Terakhir, kita dilarang untuk menggunakan air untuk berwudhu secara berlebihan, sehingga banyak air yang terbuang percuma. Sekali lagi, Allah SWT sangat tidak suka terhadap sesuatu yang dilakukan secara berlebihan. Gunakanlah air secukupnya. Karena diluar sana masih banyak saudara kita di daerah lain yang sangat membutuhkan air dan kekurangan air bersih. [] Sumber Rahasia wudhu/Eep Khunaefi El-Ghony/PT Variapop Group/Mei 2013/Cibubur
Jakarta - Kata-kata keren tentang pantai dan laut bisa memberikan ketenangan jiwa. Pantai merupakan satu di antara destinasi favorit bagi para pelancong untuk refreshing pikiran dan memanjakan tubuh setelah lelah dengan aktivitas sehari-hari, terutama pada saat liburan tiba. 36 Kata-Kata Sad Singkat Aesthetic 32 Kata-Kata Nasihat untuk Diri Sendiri agar Lebih Percaya Proses 22 Ucapan Terima Kasih untuk Guru saat Perpisahan Pantai memberikan banyak pemandangan seperti laut yang biru, deburan ombak, pasir putih, matahari terbit, matahari tenggelam, dan semilir angin. Suasana di pantai akan makin nikmat dengan ditemani es kelapa muda atau minuman dingin menyegarkan lainnya. Minuman-minuman tersebut cukup mudah ditemukan di pantai dan menjadi primadona. Selagi menikmati minuman yang menyegarkan, kamu bisa memahami kata-kata keren tentang pantai dan laut agar makin mengena. Berikut kumpulan kata-kata keren tentang pantai dan laut, dikutip dari Awakenthegreatnesswithin dan Sepositif, Senin 28/12/2020Pantai Kuta, Bali. "Mengapa kita mencintai laut? Itu karena ia memiliki kekuatan yang kuat untuk membuat kita memikirkan hal-hal yang kita sukai untuk dipikirkan." 2. "Rahasia indah dibisikkan ke jiwamu oleh laut yang tenang." 3. "Hatimu seperti lautan, misterius dan gelap." 4. "Biarkan laut membebaskanmu." 5. "Para pelayan tahu bahwa laut itu berbahaya dan badai itu mengerikan. Tetapi, mereka tidak pernah menemukan bahaya untuk alasan bertahan di darat." 6. "Dengan setiap tetes air yang kamu minum, setiap napas yang kamu ambil, kamu terhubung ke laut. Di mana pun di bumi kamu tinggal." 7. "Jangan duduk dan menunggu. Keluar sana, rasakan hidup. Sentuh matahari dan benamkan dirimu di lautan." 8. "Karena aku selalu menikmati senja dan deburan ombak yang membuat ku candu untuk selalu datang ke tepi pantai."Kata-Kata Keren tentang Pantai dan LautIlustrasi pantai. /Photo by Riccardo Bresciani from Pexels9. "Tidak ada yang lebih indah daripada melihat kegigihan laut yang menolak berhenti mencumbui bibir pantai, meski berkali-kali harus menjauh terbawa arus." 10. "Karena saat tua nanti, hanya cerita yang bisa kau bagi sambil melihat anak cucumu berlarian di pasir pantai yang indah." 11. "Ibarat air laut di pantai, meski ia kadang pasang dan surut, percayalah, rasa air laut itu tidak akan berubah." 12. "Hidup membawa Anda ke banyak jalan, tetapi jalur favorit saya mengarah ke pantai." 13. "Masalah hidup seperti ombak di tepi pantai. Ia akan datang, tapi pada saatnya, ia akan pergi." 14. "Layaknya pasir di pantai, cinta yang terlalu kau genggam erat akan membuatnya makin lepas." 15. "Ketika kita melawan arus, pasti kita akan menemukan mata air. Tapi, ketika kita ikuti arus, kita pasti menemukan pantai." 16. "Tingkahmu yang sering tidak terduga itu seperti kembang api yang terkubur di pantai berpasir yang terlupakan begitu saja."Kata-Kata Keren tentang Pantai dan LautIlustrasi pantai. /Photo by Nofi Sofyan Hadi on Unsplash17. "Ketika matahari terbenam dari tepi pantai, tidak ada lilin yang bisa menggantikannya." 18. "Pantai adalah tempat jiwa kita menyesuaikan diri dengan alam semesta. Cakrawala menjawab pertanyaan. Lingkungan memberi kedamaian." 19. "Perahu layar dibuat bukan untuk diikat di pantai, tapi untuk mengarungi ganasnya ombak di tengah lautan." 20. "Siapa menabur angin, harus siap menerima badai. Jangan buat rumah di tepi pantai kalau takut sama gelombang." 21. "Manusia tidak akan menemukan lautan baru jika tidak berani kehilangan indahnya pemandangan di tepi pantai." 22. "Kenangan antara kita di tengah lautan akan selalu hidup, lama setelah jejak telapak kaki kita di pasir pantai hilang." 23. "Kamu tidak dapat menyeberangi lautan sampai mempunyai keberanian untuk melupakan pantai." 24. "Pantai adalah tempat kesunyian di mana kita bisa membebaskan jiwa dan bersantai."Kata-Kata Keren tentang Pantai dan LautIlustrasi pantai sumber Pixabay25. "Bagaimana aku bisa melupakan jika rasa ini seperti buih di pantai. Meski pasang surut, tak pernah hilang." 26. "Mungkin ombak bisa menghapus namamu yang kuukir di pantai ini. Namun, bagaimana dengan hatiku? Saat namamu telah terukir begitu dalam dan menyatu di palungnya." 27. "Memang kita memiliki kesukaan yang berbeda. Tapi, ketahuilah antara pantai dan gunung, kita punya tujuan yang sama, menanti sunset." 28. "Kubiarkan kakiku dihempas air. Aku tetap berdiri di atas hamparan pasir di pinggir pantai. Sesaat air meredamnya sebagian. Sesaat juga hilang lenyap dan menjauh." 29. "Seseorang yang melaju paling jauh pada umumnya adalah dia yang berani melakukan sesuatu. Kapal yang biasa-biasa saja tidak pernah jauh dari garis pantai." 30. "Seseorang tidak bisa disebut pelaut jika dia hanya berdiri di tepi pantai sambil memandangi lautan." 31. "Belajarlah dari batu karang di tepi pantai. Tetap kukuh dan tegar, meski selalu dihantam kerasnya deburan ombak." 32. "Pantai bukanlah tempat untuk bekerja; membaca, menulis atau berpikir." 33. "Jangan hanya menikmati keindahan pantai, akan tetapi jagalah dengan lebih bijak agar anak cucu kita juga bisa menikmatinya kelak." 34. "Laut dan pantai tidak akan menghargai mereka yang terlalu gelisah, terlalu serakah, atau terlalu tidak sabar." 35. "Dengan sajak kutitipkan rindu, laut pada pantai yang menggaramkan buihnya." Sumber Awakenthegeatnesswithin, Sepositif Yuk, baca artikel kata-kata lainnya dengan mengikuti tautan video statistik pertandingan Newcastle United Vs Manchester City pada lanjutan pekan ke-24 Premier League 2018-2019, di St James Park, Newcastle, Selasa 29/1/2019
kata kata cantik karena air wudhu